PRAKTIKUM KIMIA KELAS 11 IPA 3:
PEMANFAATAN LIMBAH BAHAN ORGANIK SEBAGAI BIOPLASTIK.
Oleh:
Elizabeth Tjahjadarmawan, S.Si, M.Pd
Guru kimia di SMA Xaverius 1 Jambi
Kel 1: limbah KULIT pisang apa saja �10 buah
Kel 2: limbah BIJI durian �10 biji
Kel 3: limbah NANAS (bagian ujung atau daging yang dibuangnya) � 500 gram
Kel 4: limbah kulit ubi kayu atau singkong (bagian dalamnya yang berwarna putih) � 500 gram
Kel 5: limbah kentang (cari yang jelek) �3 butir besar, parut mentah � 500 gram
Kel 6: Susu kedelai murni (ingat TANPA GULA) � 350 ml atau 1 gelas besar
Alat dan Bahan
Kompor gas portable (1)
Centong nasi dari kayu
Gelas bekas air mineral (5)
Loyang kue yang tipis atau nampan minuman sebagai cetakan untuk membuat lembaran plastik.
Gunting (1)
Sendok teh (3)
Sendok makan (3)
Kain bersih untuk MENYARING
Tissue dan serbet
Bahan amilum (sesuaikan dengan kelompok Anda)
Cuka makan (1 botol)
Tepung sagu (tapioka) � 5 sendok makan
Pewarna makanan (ingat food grade)
Air mineral 1 botol
Gliserin (disediakan di labor kimia)
NaOH 0, 1M (disediakan di labor kimia)
Kertas koran 4 lembar
Cara Kerja (tiap tahapan kerja harus difoto dan divideokan)
Bagian 1: Persiapan sari amilum dari kulit pisang
a) Cuci bersih kira-kira 10 kulit pisang apa saja (yang mentah) gunting kecil-kecil, lalu rendam dengan air garam (3 sdm garam dalam 1 liter air) kurang lebih 12 jam (menetralkan pH)
b) Angkat kulit pisang yang sudah direndam tersebut dan tambahkan air matang +/- 500 ml atau 2 gelas kecil air kemudian blender hingga halus.
c) Bubur kulit pisang disaring menggunakan kain lalu ambil filtrat atau bagian larutan yang jernih dan disimpan dalam botol kering dan bersih. Ampas juga simpan dalam wadah terpisah. Semua dibawa ke sekolah. Bagian filtrat ini disebut sari amilum dari kulit pisang.
� Lakukan hal yang sama terhadap:
10 biji durian; nanas; kulit ubi kayu; dan kentang.
� Untuk kelompok kentang: (YANG DIAMBIL BAGIAN ENDAPAN PUTIH ATAU PATINYA).
� Untuk kelompok bioplastik menggunakan susu kedelai yang dibuat sendiri:
a) Ambil 2 genggam kacang kedelai, cuci, rendam satu malam.
b) Buang air rendamannya dan tambahkan 500 ml air matang lalu blender hingga halus.
c) Saring menggunakan kain.
d) Bagian filtrat (larutannya)dibawa ke sekolah. Ampasnya simpan dalam wadah tertutup dan bawa ke sekolah.
Bagian 2: Pembuatan Bioplastik dari Sari Amilum Kulit Pisang
a) Sebanyak 100 mL sari pati ini dicampur dengan 2 sdt asam cuka dan 2 sdt gliserin, dan pewarna sesuai selera.
b) Campuran pati, asam cuka dan gliserin dipanaskan di atas api kecil sambil diaduk terus menerus hingga mengental.
c) Jika timbul gelembung maka gelembung hilangkan dengan menekannya pada pengaduk.
d) Jika belum mengental, tambahkan 2 sdt tepung tapioka (sagu) dan dipanaskan kembali sambil terus diaduk hingga kental atau berupa gel berwarna putih.
e) Matikan kompor, dinginkan sejenak dan tuang dalam loyang atau nampan untuk dicetak menjadi lembaran plastik.
f) Tutup loyang dengan kertas koran dan keringkan selama 1-2 hari.
g) Foto dan buat digital reportnya.
Bagian 2: Pembuatan Plastik dari Limbah Kentang
a) Sebanyak 100 mL sari pati ini dicampur dengan 2 sdt asam cuka dan 2 sdt gliserin, dan pewarna sesuai selera.
b) Campuran pati, asam cuka dan gliserin dipanaskan di atas api kecil sambil diaduk terus menerus hingga mengental.
c) Sebelum mengental, untuk sari kentang (sambil ukur pHnya dijaga agar pH=7 atau netral. Jika terlalu asam ditambahkan NaOH 0,1 M (penambahan NAOH 0,1 M diawasi oleh guru).
d) Jika timbul gelembung maka gelembung hilangkan dengan menekannya pada pengaduk.
e) Jika belum mengental, tambahkan 2 sdt tepung tapioka (sagu) dan dipanaskan kembali sambil terus diaduk hingga kental atau berupa gel berwarna putih.
f) Matikan kompor, dinginkan sejenak dan tuang dalam loyang atau nampan untuk dicetak menjadi lembaran plastik.
g) Tutup loyang dengan kertas koran dan keringkan selama 1-2 hari.
h) Foto dan buat digital reportnya.
Pembuatan Bioplastik dari Susu Kedelai
(pada langkah pembuatan bioplastik dari susu, tidak digunakan gliserin)
1) Tuang 250 ml susu cair ke dalam panci dan panaskan dengan api kecil.
2) Tambahkan pewarna sesuai selera.
3) Tambahkan TETES DEMI TETES cuka sambil diaduk terus. Susu akan memisah menjadi dua bagian yaitu bagian atas larutan dan bagian bawah adalah endapan putih. Matikan kompor dan dinginkan sejenak.
4) Lalu saringlah dengan menggunakan kain bersih.
5) Bagian ampas dipisahkan dan cetak dalam loyang.
6) Keringkan semalam.
Foto dan buat digital reportnya
0 komentar:
Post a Comment