#29 Januari 2015, Sektor andalan di tengah reformasi ekonomi nasional# Indonesia sedang memasuki babak baru reformasi ekonomi nasional, untuk sebuah tujuan mencapai masyarakat Indonesia semakmur sejahtera. Selama ini pembangunan ekonomi kita justru banyak melahirkan ketidakseimbangan baru, kekuatan kapitalis selalu menjadi pemenang. Intervensi pemerintah menurunkan harga semen bumn 3000 rb/sak tentu mengagetkan banyak orang, tapi disisi lain harus kita apresiasi bahwa saat ini negara hadir dan peduli terhadap kehidupan ekonomi rakyatnya. Kemungkinan sangat besar, intervensi akan berlanjut ke sektor lain yang selama ini mengeruk keuntungan melampaui batas wajar sehingga menghambat pertumbuhan sektor yang justru menjadi tulang punggung penggerak dan pemerataan perekonomian nasional. Sektor tulang punggung termaksud adalah infrastruktur, pemain kunci di sektor ini adalah konstruksi bumn. Return of equity dan net profit margin sektor konstruksi bumn termasuk rendah dibanding sektor lainnya, karena terbebani biaya bahan baku dan bunga bank yang tinggi. Belajar dari sejarah reformasi dan keterbukaan ekonomi China (gaige kaifang) yang dikomandani oleh reformator Deng Xiaoping, mereka memulai dengan membangun infrastruktur secara besar-besaran, karena menyadari bahwa infrastruktur adalah akar yang akan menopang pertumbuhan sektor lainnya. Jadi, sektor konstruksi bumn masih menjadi pilihan terbaik untuk saat ini dan beberapa tahun yad. Kalaupun pemerintah melakukan intervensi di sektor ini, tentu tujuannya untuk memperkuat daya bangun dan kehebatan ekspansi untuk percepatan pembangunan infrastruktur nasional
Wednesday, January 28, 2015
Home »
» SEKTOR ANDALAN DI TENGAH REFORMASI EKONOMI NASIONAL
0 komentar:
Post a Comment